Selasa, 12 Oktober 2010

Keajaiban Produk Perlebahan Dalam Mengatasi Masalah Infertilitas dan Kesulitan Hamil

Dok, saya sudah menikah selama 2 tahun lebih, tetapi belum memiliki keturunan. Menurut dokter yang pernah saya kunjungi, saya dan suami dalam kondisi yang normal. Sebenarnya apa saja yang menyebabkan pasangan sulit mempunyai keturunan ? ( Pamela, 32 tahun, surabaya, salah satu pasien yang konsultasi pada dokter High Desert )


Demikian Menurut The American Journal Society, infertilitas adalah keadaan pasangan suami istri yang sudah menikah selama 1 tahun dan melakukan hubungan seks tanpa kontrasepsi secara teratur selama satu tahun atau lebih namun belum juga menghasilkan kehamilan.

Catatan organisasi kesehatan dunia ( WHO ) menunjukkan terdapat sekitar 10 % pasangan suami istri di dunia yang memiliki masalah infertilitas, sedangkan di Indonesia sekitar 12 % dari jumlah penduduk. Kehamilan tidak hanya tergantung kepada pihak istri saja. Suami maupun istri mempunyai peranan yang sama besarnya.

Untuk mengevaluasi infertilitas pasangan suami istri diperlukan data-data sebagai berikut :

- Usia. Semakin dewasa dan lanjut usia, semakin sulit mendapatkan kehamilan. Usia yang paling baik adalah 21 – 25 tahun.

- Usia pernikahan pasangan suami istri. Biasanya istri akan hamil dalam masa kurang dari dua tahun.

- Riwayat keguguran. Seorang istri yang sering mengalami keguguran perlu dicari faktor penyebabnya. Kasus yang paling banyak adalah disebabkan virus atau bakteri.

- Siklus haid. Perhatikan siklus haid istri apakah normal atau tidak.

- Frekuensi melakukan hubungan seks juga mempengaruhi proses kehamilan. Terlalu sering melakukan hubungan seks mengganggu siklus kematangan sperma sehingga sperma yang dihasilkan tidak dapat membuahi sel telur.

- Perlu diperhatikan apakah ada penyakit keturunan seperti kelainan bentuk kandungan, misalnya, yang memang menyebabkan pasangan suami istri tidak memperoleh keketurunan.

- Pemakaian obat-obatan dalam jangka waktu panjang menimbulkan efek samping. Konsumsi narkotika, alkohol dan rokok dalam jumlah tertentu umumnya menimbulkan infertilitas baik pada wanita maupun pria.

- Faktor lain yang juga perlu diperhatikan, apakah suami dan istri memiliki asupan nutrisi yang baik serta faktor stress yang mungkin secara tidak disadari menghambat proses kehamilan.

Pada prinsipnya, diperlukan peranan yang sama besar dari pasangan suami maupun istri.
Dibutuhkan kesabaran ekstra karena kesempatan untuk hamil hanya ada satu kali selama periode satu bulan. Dalam usaha mendapatkan kehamilan, diperlukan konseling, terutama bagi pasangan yang memiliki masalah seksualitas. Untuk beberapa kasus, diperlukan juga tindakan medis. Hal lain yang tidak kalah penting adalah memperhatikan masa subur istri karena melakukan hubungan intim pada masa subur memberi peluang yang lebih besar untuk hamil.

Usaha yang tidak kalah penting adalah mengkonsumsi makanan yang seimbang, sehat dan bergizi. Beberapa rekomendasi produk perlebahan High Desert berikut ini dapat mendukung kesuburan.

1. High Desert Royal Jelly Liquid, bermanfaat dalam memperbaiki fungsi sistim hormonal dan sistim syaraf, memperbaiki proses regenerasi sel sistim reproduksi.memperlambat proses penuaan, mengurangi stress, cemas dan kelelahan psikis. Anjuran konsumsi : 1 – 2 kali sehari 1 sendok takar ( pagi dan malam sebelum tidur ).

2. High Desert Bee Propolis tablet. Bermanfaat dalam menekan pertumbuhan bakteri yang dapat menyebabkan infeksi dan menekan reaksi peradangan. Anjuran konsumsi : 3 x 1 tablet / hari.

3. High Desert Pollenergy 520. Bermanfaat dalam meningkatkan metabolisme dan daya tahan tubuh terhadap berbagai macam penyebab stress, dan meningkatkan stamina tubuh. Anjuran konsumsi : 1 – 2 x 1 tablet / hari.

4. Everec. Bagi beberapa pria, meningkatkan kualitas seksual boleh jadi merupakan hal penting yang perlu diperhatikan. Produk yang memang dikhususkan bagi kaum pria ini dapat membantu meningkatkan gairah seksual, produksi hormon testoteron, dan kualitas sperma, serta membantu mengatasi masalah impotensi. . Konsumsi : 1 – 3 kaplet/hari.


Testimonial :

dr. Hernawati Endriani, 35 Tahun. Klaten
Mioma Uteri & Kista Endometriosis

Kami menikah pada 27 Oktober 2001 dan pada Maret 2002 saya dinyatakan positif hamil. Namun, usia kandungan saya hanya bertahan selama 8 minggu. September 2002, saya kembali dinyatakan hamil, dan lagi-lagi saya mengalami keguguran pada usia kehamilan 7 minggu. Saya menjadi sangat sedih. Akhirnya, saya melakukan konsultasi intensif dengan dokter spesialis kandungan untuk mengetahui penyebab keguguran yang sering saya alami.
Dari pemeriksaan laboratorium dan USG tidak ditemukan penyebab keguguran. Pada Januari 2003, saya kembali hamil dan lagi-lagi cuma bertahan selama 9 minggu. Apa yang terjadi pada saya, dalam dunia medis dapat disebut Abortus Abitualis atau keguguran berulang yang terjadi sebanyak 3 kali atau lebih secara berturut-turut. Kemudian, saya melakukan pemeriksaan laboratorium terhadap toksoplasma, pemeriksaan CMV, juga ACA, dan hasilnya negatif.
Hasil pemeriksaan USG yang lebih akurat menunjukkan adanya mioma uteri (miom rahim dan kista endometriosis di ovarium kanan dan kiri) yang mengakibatkan adanya gangguan implantasi (penanaman janin) ke rahim, gangguan perkembangan janin karena sebagian nutrisi yang saya terima tidak sampai ke janin, dan gangguan akibat penekanan janin karena ruang di rongga panggul menjadi sempit.
Saya pun harus menjalani terapi medis sembari mengonsumsi Dynamic Trio (Pollenergy 520, Royale Jelly Liquid, Bee Propolis Tablet) dan Clover Honey semenjak Oktober 2004. Alhamdullilah, pada Januari 2005, saya dinyatakan hamil. Namun, sempat muncul perasaan traumatis akibat 3 kali mengalami keguguran. Akan tetapi, dengan penuh keyakinan kepada Allah SWT, dan terus rutin mengonsumsi produk-produk HD, saya merasa semakin sehat dan kuat.
Akhirnya, hari yang kami nantikan tiba juga, pada 29 Oktober 2005, lahirlah seorang bayi perempuan mungil yang cantik, dan kami beri nama Masayu Honey Fathima. Terima kasih Allah dan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu saya, juga kepada kakak saya, Saptanti Yudiastuti yang telah mengenalkan produk HD kepada saya.
Produk yang digunakan : Bee Propolis, Clover Honey, Pollenergy 520, Royale Jelly Liquid.

Winarsih 33 tahun, Kediri
AKHIRNYA SAYA POSITIF HAMIL

Saya dan suami menikah pada tahun 1999. Namun, ketika usia pernikahan kami telah berjalan 1 tahun, belum tampak tanda-tanda kehamilan. Kami gelisah dan memutuskan memeriksakan diri ke dokter. Berdasarkan hasil pemeriksaan, kami berdua dinyatakan normal, tidak ada masalah dengan kesuburan. Namun, dokter tetap memberikan obat tambahan, dan mengingatkan agar melakukan kontrol setiap 1 bulan. Hal itu kami lakukan sampai 1 tahun lamanya.

Akan tetapi, semua usaha itu sia-sia belaka. Kami memutuskan untuk berganti dokter kandungan. Namun, lagi-lagi, walau sudah melakukan pengobatan dan kontrol selama 1 tahun, belum juga membuahkan hasil. Lalu kami beralih dari pengobatan medis ke pengobatan tradisional. Lagi-lagi hasilnya nihil.

Menjelang 7 tahun pernikahan, kami mulai putus asa. Pada tanggal 1 juli 2007 tanpa sengaja kami bertemu dengan pak sumali. Beliau menanyakan kabar dan juga bertanya tentang anak. Setelah mendengar cerita kami, beliau menjelaskan mengenai produk-produk perlebahan High Desert. Saya disarankan untuk berkonsultasi dengan dr. Iradat, konsultan medis HD stokis kediri. Setelah berkonsultasi, kami diberikan 4 macam produk, yaitu Royal Jelly Liquid, Bee Propolis tablet, Pollenergy 520, dan Everec.
Satu bulan setelah kami mengkonsumsi produk-produk perlebahan HD itu, saya tidak mendapat menstruasi. Kami bingung apakah ini tanda-tanda hamil atau hanya karena reaksi suplemen semata. Barulah setelah 2 bulan mengkonsumsi, saya memeriksakan diri ke dokter kandungan, dan syukur Alhamdulillah saya dinyatakan positip hamil.

Terima kasih Tuhan, saat ini usia kandungan saya 4 bulan. Kami berharap cerita kami dapat membantu rekan-rekan yang mempunyai permasalahan yang sama dengan kami.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar