Bayi tabung itu adalah proses pembuahan sel telur dan sperma di luar tubuh wanita, dalam istilah kerennya in vitro vertilization (IVF). In vitro adalah bahasa latin yang berarti dalam gelas/tabung gelas (nah nyambung juga kan dengan kata tabung). Dan vertilization adalah bahasa Inggrisnya pembuahan.
Dalam proses bayi tabung atau IVF, sel telur yang sudah matang di ambil dari indung telur lalu di buahi dengan sperma di dalam sebuah medium cairan. Setelah berhasil, embrio kecil yang terjadi di masukkan ke dalam rahim dengan harapan dapat berkembang menjadi bayi.
Proses bayi tabung merupakan proses yang sangat mahal, sehingga hanya beberapa orang saja yang bisa melakukannya sebagai alternatif solusi. Selain itu, masih ada pro dan kontra satif solusi. Selain itu, pro kontra keabsahan cara bayi tabung karena jika dinilai dari agama, banyak pertimbangan yang harus di bereskan sebelum hal ini dilakukan. Maka, tidak semua orang akhirnya memiliki jalur ini.
Beberapa yang harus Anda lakukan ketika melakukan proses bayi tabung adalah dengan mempertimbangkan hal berikut :
Anda sudah sangat yakin untuk melakukannya sehingga memperlancar proses bayi tabung yang akan dilakukan.
Menjaga kesehatan tubuh agar ketika sperma disuntikkan bisa mengontrol hormone sesuai yang diinginkan dan akan berlangsung selama kurang lebih 3 minggu.
Persiapan secara fisik dan mental ketika proses pengeluaran sel telur dari rahim serta proses penyeleksiannya agar bisa mendapatkan sel telur terbaik untuk bakal proses bayi tabung.
Persiapan untuk proses injeksi sel telur ke dalam rahim setelah sel telur tersebut dibuahi dengan menggunakan proses in virro fertilization.
Setelah selesai proses injeksi, pihak wanita kembali bersiap mendapatkan suntikan hormon untuk penguatan sel telur selama 17 hari.
Persiapan mental apakah proses yang dilakukan membuahkan hasil atau tidak. Jika tidak berhasil maka akan melalui tahapan-tahapan awal kembali.
Beberapa tahapan pada proses bayi tabung adalah melalui tiga tahapan berikut :
Persiapan Petik Ovum (Per-Uvu) dimana proses ini menjadi dua bagian yaitu fase down regulation dan terapi stimulasi. Fase down regulation adalah proses menciptakan keadaan agar indung telur siap menerima terapi stimulasi yang berlangsung antara 2 minggu hingga satu bulan. Setelah itu dilakukan terapi simulasi untuk merangsang pertumbuhan folikel pada indung telur yang paling siap dan matang ketika tiba operasi petik ovum.
Tahap kedua adalah operasi petik ovum/Ovum Pick-Up (OPU) untuk mendapatkan indung telur paling matang yang siap dijadikan proses awal bayi tabung.
Tahap ketiga adalah tahap yang meliputi dua fase, yaitu transfer embrio dan terapi obat penunjang kehamilan. Fase transfer embrio adalah proses memasukkan dua atau maksimum tiga embrio yang sudah terseleksi ke dalam rahim. Kemudian lanjut dengan terapi obat penunjang kehamilan untuk mempersiapkan rahim bisa membuat embrio bisa berkembang normal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar